Pages

Rabu, 09 April 2014

Contoh Procedure Text Materi Bahasa Inggris



PROCEDURE TEXT
POWER POINT
          This is know to make perfect presentation by using power point . You can practice this steps in your house if you want try.
The materials :
Ø Laptop
Ø The program Microsoft  power point
The steps    :
Ø The first      : Prepare a laptop has program power point
Ø The second : We turn on the laptop
Ø Third          : We chose the icon power point in desktop
Ø Then           : In the first show there are two colom are the colom of title and the colom of subtitle if we will to add the title we can click add title. the example work if you want to change the form we can use word art up your style and if you want to add subtitle you can click in here the example is the name of group or the part of the group
Ø After that     : If you want to change the background you can click design and you see in the right side there is name icon background and you click it
Ø Next            : If you want add the animation in page you can add the animation by using animation in there, consist of all type animation and you choose one animation of theme
Ø Then           : In order to the presentation more than interest you can give animation in the written by using animation and then you click custom animation, in the right side there is multiple, you can click change after that you chose one of theme animation in there and then you must check back the animation and if you want know the slide show of animation you can click play in there
Ø After that     : If you want add the page you can click home and then you search the new slide in the left side and ext 
Ø Then           : If you want to know the slide show of the object you can click slide show then you click from beginning in the left side and then you click one by one the mouse so the object can slide
Ø Next             : If you want to end the slide show you can click right the mouse and then in there, there is multiple you choose end show
Ø Then           : If you want to save the object you can click ctrl + S then you must named the object, the name of object is up to you then you click save
Ø After that     : If you want to close the object you can click close in the above right side

Macam-Macam Majas beserta Contoh

 

Macam-macam Majas beserta Contohnya
Majas atau gaya bahasa adalah pemanfaatan kekayaan bahasa, pemakaian ragam tertentu untuk memperoleh efek-efek tertentu, keseluruhan ciri bahasa sekelompok penulis sastra dan cara khas dalam menyampaikan pikiran dan perasaan, baik secara lisan maupun tertulis.
Secara umum jenis dibagi  menjadi empat bagian yaitu perbandingan,  sindiran, penegasan dan, pertentangan.

A.   Macam-macam Majas Penegasan

Berikut ini adalah berbagai macam dari majas penegasan beserta contohnya:
1.  Majas Klimaks : Adalah semacam gaya bahasa yang menyatakan beberapa hal yang dituntut semakin lama semakin meningkat. Contoh : Kesengsaraan membuahkan kesabaran, kesabaran pengalaman, dan pengalaman harapan.
2.   Majas Antiklimaks: Adalah gaya bahasa yang menyatakan beberapa hal berurutan semakin lma semakin menurun. Contoh : Ketua pengadilan negeri itu adalah orang yang kaya, pendiam, dan tidak terkenal namanya
3.    Majas Koreksio: Adalah gaya bahasa yang mula-mula menegaskan sesuatu, tetapi kemudian memperbaikinya. Contoh : Silakan pulang saudara-saudara, eh maaf, silakan makan.
4.  Majas Asindeton : Adalah gaya bahasa yang menyebutkan secara berturut-turut tanpa menggunakan kata penghubung agar perhatian pembaca beralih pada hal yang disebutkan. Contoh : Dan kesesakan kesedihan, kesakitan, seribu derita detik-detik penghabisan orang melepaskan nyawa.
5.   Majas  Interupsi  adalah gaya bahasa yang menggunakan kata-kata atau bagian kalimat yang disisipkan di dalam kalimat pokok untuk lebih menjelaskan sesuatu dalam kalimat. Contoh : Tiba-tiba ia-suami itu disebut oleh perempuan lain.
6.   Majas Eksklmasio : Adalah gaya bahasa yang menggunakan kata-kata seru atau tiruan bunyi. Contoh : Wah, biar ku peluk, dengan tangan menggigil.
7.  Majas Enumerasio : Adalah beberapa peristiwa yang membentuk satu kesatuan, dilukiskan satu persatu agar tiap peristiwa dalam keseluruhannya tanpak dengan jelas. Contoh : Laut tenang. Di atas permadani biru itu tanpak satu-satunya perahu nelayan meluncur perlahan-lahan. Angin berhempus sepoi-sepoi. Bulan bersinar dengan terangnya. Disana-sini bintang-bintang gemerlapan. Semuanya berpadu membentuk suatu lukisan yang haromonis. Itulah keindahan sejati.
8.  Majas Silepsis dan Zeugma : Adalah gaya dimana orang mempergunakan dua konstruksi rapatan dengan menghubungkan sebuah kata dengan dua kata yang lain sebenarnya hanya salah satunya mempunyai hubungan sebuah kata dengan dua kata yang lain sebenarnya hanya salah satunya mempunyai hubungan dengan kata pertama. Contoh : ia menundukkan kepala dan badannya untuk memberi hormat kepada kami.
9.  Majas Apofasis atau Preterisio : Adalah gaya bahasa dimana penulis atau pengarang menegaskan sesuatu, tetapi tampaknya menyangkal. Contoh : Saya tidak mau mengungkapkan dalam forum ini bahwa saudara telah menggelapkan ratusan juta rupiah uang negara
10. Majas Pleonasme: Menambahkan keterangan pada pernyataan yang sudah jelas atau menambahkan keterangan yang sebenarnya tidak diperlukan. Contoh: Saya naik tangga ke atas.
11. Majas Aliterasi:  Adalah gaya bahasa berupa perulangan bunyi vokal yang sama. Contoh : Keras-keras kena air lembut juga
12. Majas Paralelisme: Adalah gaya bahasa penegasan yang berupa pengulangan kata pada baris  atau kalimat. Contoh : Jika kamu minta, aku akan datang
13. Majas Tautologi: Adalah gaya bahasa yang mengulang sebuah kata dalam kalimat atau mempergunakan kata-kata yang diterangkan atau mendahului. Contoh : Kejadian itu tidak saya inginkan dan tidak saya harapkan
14. Majas Antanaklasis adalah yang mengandung ulangan kata yang sama dengan makna yang berbeda. Contoh : Ibu membawa buah tangan, yaitu buah apel merah
15. Majas Anastrof atau Inversi : Adalah gaya bahasa yang dalam pengungkapannya predikat kalimat mendahului subejeknya karena lebih diutamakan. Contoh : Pergilah ia meninggalkan kami, keheranan kami melihat peranginya.
16. Majas Retoris : Adalah pernyataan yang dipergunakan dalam pidato atau tulisan dengan tujuan untuk mencapai efek yang lebih mendalam dan penekanan yang wajar, dan sama sekali tidak menghendaki adanya suatu jawaban. Contoh : Siapakah yang tidak ingin hidup ?
17. Majas Elipsis: Adalah gaya bahasa yang berwujud menghilangkan suatu unsur kalimat yang dengan mudah dapat diisi atau ditafsirkan sendiri oleh pembaca. Contoh : Kami ke rumah nenek ( penghilangan predikat pergi )

Dan berikut ini adalah berbagai macam dari majas perbandingan beserta contohnya :
1.      Majas Hiperbola adalah majas perbandingan yang melukiskan sesuatu dengan mengganti peristiwa atau tindakan sesungguhnya dengan kata-kata yang lebih hebat pegertiannya untuk menyangatkan arti.
Contoh Majas Hiperbola: harga bensin membumbung tinggi-kakak membanting tulang demi menghidupi keluarganya.
2.       Majas Metafora adalah majas perbandingan yang melukiskan sesuatu dengan perbandingan langsung dan tepat atas dasar sifat yang sama atau hampir sama.
Contoh Majas Metafora: dewi malam telah keluar dari balik awan (dewi malam = bulan).
3.      Majas Simbolik adalah majas perbandingan yang melukiskan sesuatu dengan menggunakan benda-benda lain sebagi pebandingan.                                                                                             Contoh Majas Simbolik: ia adalah seorang lintah darat (lintah darat: pemeras, pemakan riba).
4.      Majas Eufimisme adalah majas perbandingsn yang melukiskan sesuatu dengan kata-kata yang lebih lembut untuk meggantikan kata-kata lain untuk sopan santun atau tabu bahasa (pantang).
Contoh Majas Eufimisme: Para tunakarya perlu perhatin yang serius dari pemerintah-orang ini berubah akal.
5.      Majas Litotes  adalah majas perbandingan yang melukiskan kedaan dengan kata-kata yang belawanan artinya dengan kenyataan yang sebenarnya guna merendahkan diri.
Contoh Majas Litotes: perjuangan kami hanyalah setitik air dalam samudera luas.
6.      Majas Alegori Personifikasi  adalah majas yang melukiskan sesuatu dengan memberitakan sifat-sifat manusia kepada mempunyai sifat seperti manusia atau beda hidup.
Contoh Majas Alegori Personifikasi: angin berbisik menyampaikan salamku padanya.
7.       Majas Alusio adalah majas prbndingan dengan menggunakan ungkaan pribhasa yang artinya sudah diketahui umum.
Contoh Majas Alusio: ah dia itu tong kosong nyaring bunyinya.
8.      Majas Asosiasi atau Perumpamaan adalah perbandingan dua hal yang pada hakikatnya berbeda, tetapi sengaja dianggap sama. Majas ini ditandai oleh penggunaan kata bagai, bagaikan, seumpama, seperti, dan laksana. 
Contoh :
a)     Semangatnya keras bagaikan baja.
b)     Mukanya pucat bagai mayat.
c)      Wajahnya kuning bersinar bagai bulan purnama
9.      Majas Simile : Pengungkapan dengan perbandingan eksplisit yang dinyatakan dengan kata depan dan penghubung, seperti layaknyabagaikan, ” umpama”, “ibarat”,”bak”, bagai”.  Membandingkan suatu dengan keadaan lain yang sesuai dengan keadaan yang dilukiskannya. contoh: Kau umpama air aku bagai minyaknya, bagaikan Qais dan Laila yang dimabuk cinta berkorban apa saja.


Dan berikut ini adalah berbagai macam dari majas pertentangan beserta contohnya:
1.      Majas Oksimoron : adalah gaya bahasa yang mengandung pertentangan dengan mempergunakan kata-kata yang berlawanan dalam frasa yang sama. Contoh : Keramah-tamahan yang bengis 
2.      Majas Antitesis : Adalah gaya bahasa yang menggunakan pasangan kata yang berlawanan maknanya. Contoh : Kaya miskin, tua muda, besar kecil, smuanya mempunyai kewajiban terhadap keamanan bangsa. 
3.      Majas Anakronisme : Adalah gaya bahasa yang menunjukkan adanya ketidak sesuaian uraian dalam karya sastra dalam sejarah, sedangkan sesuatu yang disebutkan belum ada saat itu. Contoh : dalam tulisan Cesar, Shakespeare menuliskan jam berbunyi tiga kali (saat itu jam belum ada)
4.      Majas Paradoks : Adalah gaya bahasa yang mengemukakan hal yang seolah-olah bertentangan, namun sebenarnya tidak karena objek yang dikemukakan berbeda. Contoh : Dia besar tetapi nyalinya kecil.

Dan berikut ini adalah berbagai macam dari majas sindiran beserta contohnya:
1.  Majas Sinisme : Ungkapan yang bersifat mencemooh pikiran atau ide bahwa kebaikan terdapat pada manusia (lebih kasar dari ironi). Contoh: Kamu kan sudah pintar ? Mengapa harus bertanya kepadaku ? 
2.   Majas Satire: Ungkapan yang menggunakan sarkasme, ironi, atau parodi, untuk mengecam atau menertawakan gagasan, kebiasaan, dll. Ungkapan yang menertawakan atau menolak sesuatu. Contoh : Ya, Ampun! Soal mudah kayak gini, kau tak bisa mengerjakannya! 
 3.   Majas Innuendo: Adalah gaya bahasa sindiran dengan mengecilkan kenyataan yang sebenarnya. Contoh : Ia menjadi kaya raya karena mengadakan kemoersialisasi jabatannya.
  4.    Majas Ironi: Sindiran dengan menyembunyikan fakta yang sebenarnya dan mengatakan kebalikan dari fakta tersebut. Contoh: Suaramu merdu seperti kaset kusut.
  5.      Majas Sarkasme: Sindiran langsung dan kasar.  Adalah gaya bahasa yang paling kasar, bahkan kadang-kadang merupakan kutukan. Contoh: Mampuspun aku tak peduli, diberi nasihat aku tak peduli, diberi nasihat masuk ketelinga.

Contoh Jati Diri Bahasa Indonesia




Karma Sinabung Tak Berujung 

   
    Sudah empat bulan lebih Gunung Sinabung yang bertengger di Kabupaten Karo Sumatera Utara tersebut  tak henti-hentinya mengeluarkan larva dan awan panasnya. Yang menjadi pertanyaan sampai saat ini adalah kapan bencana ini akan berakhir? Saya yakin itulah teriakan masyarakat kaki Gunung Sinabung saat ini, mereka pasti ingin kembali ke saat semula dimana mereka hidup nyaman dan berkumpul kembali dengan keluarga-keluarga mereka.
Sinabung telah mengeluarkan  30 letusan terkuat dan paling sering saat 4 bulan yang lalu tepatnya bulan Oktober 2013. Tentunya dengan adanya bencana tersebut sangat merugikan bagi banyak makhluk hidup yang tinggal di sekitar kaki Gunung Sinabung, hampir seluruh masyarkat Sinabung dirugikan, dan mengapa Sinabung aktif ? padahal kita semua tentunya telah mengetahui bahwa Sinabung adalah salah satu gunung yang sudah lama tak aktif sekitar ratusan tahun yang lalu, tapi mengapa tiba-tiba dia menjadi gunung yang aktif ? apakah ini karma bagi masyarakat kaki Gunung Sinabung ? dan jika ini memang benar karma pastinya ada sebab dibalik ini semua. Seberapa besarkah kesalahan masyarakat Sinabung hingga Tuhan memberikan karma yang begitu dahsyat dan tak berujung ini ? hanya Tuhan lah yang tau jawaban yang sebenarnya.
Letusan Sinabung menyebabkan aliran lahar keluar dari kawah. Lahar mengalir sejauh 5 kilometer melalui zona eksklusif dimana penduduk diwajibkan mengungsi dari Desa Pintu Besi. Di tempat pengungsian pastinya banyak masyarakat yang membutuhkan bantuan tapi mengapa yang sebagian besar di antara mereka berprofesi sebagai petani harus terpaksa menyewa ladang untuk bisa hidup dengan adanya bencana ini? Apakah bantuan pemerintah telah habis karena perhatiannya telah berganti kepada banjir yang melanda ibu kota ?
“Sudah banyak yang sewa ladang. Kalau ini tidak kami lakukan, bagaimana kami nanti bisa penuhi ekonomi keluarga dan biaya anak-anak.” Ujar Star Sembiring, warga Desa Kuta Rakyat, Kecamatan Naman Teran. Area penyewaan lahan diarahkan ke Kecamatan Merek. Selain jauh dari imbas erupsi Sinabung, di sana banyak lahan yang bisa digunakan untuk membangun ekonomi pertanian pengungsi, mereka harus bekerja karena bantuan tidak selamanya mencukupi dan kerugian materiil pengungsi karena erupsi Sinabung tersebut mencapai Rp 1,2 triliun.
Erupsi Sinabung diperkirakan akan terus berlangsung, dan berdasarkan Posko Utama Tanggap Darurat Erupsi Sinabung, sekitar 10.480 hektar lahan pertanian pangan, hortikultura, dan perkebunan hancur dan kerugian mencapai Rp 812 miliar. Tapi akan kah Gunung Sinabung akan terus bererupsi dan akan terus membuat susah warganya ? masalahnya, jika yang yang membuat kerugian tersebut adalah manusia pasti masih bisa untuk di hentikan, tapi ini adalah sebuah gunung yang tidak aktif dan tiba-tiba menjadi aktif, hanya Tuhanlah yang dapat menjawab semuanya.
Bila benar Sinabung tersebut aktif karena ingin memberikan karma kepada masyarakat sekitarnya, tentunya itu sebagai bukti bahwa bencana ini merupakan balasan karena kesalahannya atau hanya cobaan yang menguji masyarakat sekitarnya untuk lebih bersabar dalam menghadapi cobaan. Saya berharap bahwa Pemerintah harus lebih peduli terhadap korban erupsi Sinabung dan segera untuk melakukan langkah-langkah rehabilitasi dan program paska bencana.